Arya Faizal 21210150 EB10 Gunadarma: Perjalanan Menuju Pulau Moyo Lanjut Labuan Bajo Flores Part 1

Air Terjun Mata Jitu Yang Mempesona

Rabu, 12 Agustus

Hooaaamm jam 07.30 wita kami bangun dan langsung bergegas untuk berangkat, malas mandi yaa sikat gigi sama ganti semp*k aja hehe. Sebelum kami berangkat kami sarapan dulu yang telah disediakan oleh isteri bang Jhony, tengkyuu om Enzaaatt kau sudah mempertemukan gw dengan keluarga yang baik hati pake buanget ini. Setelah selesai sarapan jam 10.00 wita kami berangkat menuju desa Ai bari maenggunakan dokar Rp.2.000 lalu nyambung ojek lagi Rp.30.000. Sesampainya kami di desa Ai bari kami langsung menemui pak Akub yang memang sebelumnya kami telah diarahkan oleh bang Jhony, pak Akub ini adalah seorang nelayan. Setelah kami mengobrol dan menyampaikan pesan dari bang Jhony pak Akub bersedia mengantarkan kami ke dermaga Labuan Aji Pulau Moyo. Sewa kapal / perahu nelayan PP Rp.800.000, yaa cukup lumayan gak terlalu mahal ya worth it sih karna nanti kan kami bagi 6 orang jadi perorang kena Rp.135.000 an.

Rumah pak Akub Desa Ai

Yiihaaa pulau Moyo I’m comiiing naikkan jangkarnya kapteeen *tokotokkotokotokkotokkotok bunyi suara mesin kapal yang bising, jam 12.00 wita kami berangkat menuju Dermaga Labuan Aji dan tak lupa gw selpiiih duluuu. Sekitar jam 14.30 wita kami telah menginjakkan kaki di Dermaga Labuan aji dan kami pun disambut oleh mas Sanusi yang sebelumnya juga telah dikontak bang Jhony untuk menemani kami selama di pulau Moyo ini huuuaaa thanks bang Jhony aku padamu lah pokoknya. Kalo kata Ophelia (pemeran wanita di film Savages) ini adalah salah satu pulau ajaib di dunia, tapi kenapa pas kemaren gw kesana gak ketemu sama Ophelia, Ben dan Chon yak?? Katanya mereka pada lari kemari hehe.

Dablang dan Uga menuju pulau moyo

Selpiiih duluu

Oh ya Sebelumnya pernah denger Pulau Moyo?? Pulau yang terkenal dengan keindahan bawah lautnya, keasrian hutannya yang sungguh mempesona pada pandangan pertama, sungai dan air terjunnya yang aduhai seksinya, dan pulau yang konon katanya banyak disinggahi oleh orang-orang ternama di dunia kayak Lady Diana, Mick Jagger, David Beckham, lalu petenis yang keceh badai Maria Sharapova dan masih banyak lagi yang ternyata kabar mereka sangat dirahasiakan bila berkunjung ke pulau ini oleh Amanwana resort. Amanwana resort sendiri adalah salah satu franchise hotel dari Aman hotel yang jaringannya ada diseluruh dunia dan satu-satunya resort sekelas hotel bintang lima dipulau moyo ini. Pulau Moyo sendiri merupakan bagian dari kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Memiliki luas sekitar 350 km²dan terdapat dua desa besar yaitu Desa Labuan Aji dan Desa Sebotok. Okee setelah kami beristirahat sejenak dirumah bibi nya mas Sanusi sekitar jam 15.15 wita kami berangkat menuju spot utama dipulau ini yaitu Air Terjun Mata Jitu menggunakan ojek.

Dermaga Labuan Aji

Enjooy dibawah pohon

Inilah kami berenam Uga, Dablang, Bagus, Arya, Faiz, Hari *kir-kan*

Jembatan menuju air terjun

Air terjun mata jitu

Tak butuh waktu lama hanya 15 menit kami sampai di tempat parkir motor lalu kami melanjutkan dengan berjalan kaki. Setelah sampai di Air Terjun Mata Jitu mulut ini tak henti-hentinya mengucap kata SUBHANALLAH indah bangeet eh engga deng INDAH BUUAANGEEET!! Pantes ajeee para orang ternama tersebut bela-belain jauh-jauh ke pulau ini dan pantes ajee si Ophelia bilang ini adalah salah satu pulau ajaib di dunia. Dan Beruntung banget kami kemaren karna pas banget cuman rombongan kami doang yang ada disitu jadi kami sangat puas bermain air sampe pada gak inget sama umur ahaha, abis berasa air terjun milik pribadi sih *yeuu apan si*. Gak kebayang waktu Lady Diana kemari tahun 1993 pasti lebih lebih asri hutan dan air terjunnya pemirsah, hari sudah semakin sore jam menunjukan pukul 16.35 wita lalu kami pun kembali lagi ke Desa Labuan Aji untuk mendirikan tenda atau ngecamp dekat pelabuhan sekitar 200 meter. Setelah sampai di spot untuk mendirikan tenda kami pun mengurus pembayaran ojek tadi Rp.75.000 dan biaya masuk pulau Rp.25.000.

Si Uga pose poto anak jaman sekarang banget

Air Terjun Mata Jitu

Serasa berenang dikolam renang rumah nenek

Biarkan abang loncat deek

Arya, Dablang, Faiz, Hari

Langsung dengan gerak cepat kami memasang tenda karna buat gw pribadi menikmati momen disaat senja lalu menyaksikan matahari tenggelam secara perlahan itu adalah suatu hiburan gratis yang sangat memanjakan jiwa serta pikiran. Mangkenyeee gw gak rela kalo ngelewatin waktu senja dipinggir pantai!! Sembari nyeruput kopi item dan sebatang rokok yang menancap tepat dibibir kemudian kenangan-kenangan yang indah dalam hidup gw pun terasa terulang kembali bersamaan dengan keluarnya asap rokok yang keluar dari dalam mulut gw *fufufuuu~ sruput kopi lagi *sruuut. Oh ya bagi kalian yang mau bermalam di Pulau Moyo selain membagun tenda kalian bisa menginap di rumah warga Desa Labuan Aji informasi dan bagaimana cara menuju ke pulau moyo. Dimalam harinya kami ditemani mas Sanusi dan mas Awe yang juga teman bang Jhony, sambil membuat api unggun dan bakar ayam mereka banyak bercerita tentang pulau moyo ini pokoknya seru deh saking serunya bercerita ntu ayam ampe gosong ahaha gapapa gw makan kooo maaaasss.